Sudah
kurang lebih 6 bulan H.Joko Widodo menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta,
alasan mengapa Ia sering berkunjung ketempat umum seperti pasar dan tempat-tempat
pedagang-pedagang kaki lima karena ia ingin tahu keinginan masyarakat seperti
apa, dan apa yang mereka butuhkan. Karena jika Gubernur tidak tahu apa yang
terjadi dilapangan tentang keadaan masyarakat akan sulit mengambil sebuah
kebijakan-kebijakan untuk diterapkan sehingga akan terjadi
ketimpangan-ketimpangan dalam membuat sebuah kebijakan karena tidak tahu yang
terjadi sebenernya dimasyarakat.
Kepemimpinan
itu adallah soal melihat dan mendengar soal aspirasi masyarakat, karena seorang
Gubernur bukan hanya harus dituntut pintar soal teori namun juga harus pintar
membuat sebuah keputusan untuk masyarakat sehingga dapat membawa perubahan yang
lebih baik dan bermamfaat bagi masyarakat banyak, karena harusnya sekarang
sudah tidak jaman lagi era vertikal namun harusnya era horizontal yaitu pejabat
dan seorang pemimpin terjun langsung kelapangan sehingga tahu apa yang terjadi
dimasyarakat sehingga dengan melihat langsung seorang pemimpin tahu apa yang
harus dia lakukan untuk melakukan sebuah perubahan sehingga terjadi perubahan
yang lebih baik.
Contoh
era kepemimpinan horizontal :
·
Pemimpin dan rakyat memiliki kedudukan
yang setara
·
Pendekatan horizontal adalah bagaimana
pemimpin mampu mengkomunikasikan diri ataupun program-programnya secara luas
kepada masyarakat bagaimana menindak lanjuti umpan balik dari komunikasi
tersebut.
Birokrasinya
“semua yang ada dalam birokrasi adalah manajemen masyarakat untuk melayani”
Produk-produk
inovasi :
·
Kartu Jakarta Sehat (KJS) : kartu jakarta sehat ini sudah hampir sepenuhnya
terealisasikan dan sudah mulai berjalan sekarang ini, kartu sakit ini ditujukan
kepada masyarakat jakarta yang tergolong keluarga sangat miskin yang dimana 1
kartu dapat membantu pengobatan hingga seratus juta rupiah. Kartu jakarta sakit
ini sudah dapat dipakai di sebagian rumah sakit di Jakarta.
·
Kartu Jakarta Pintar (KJP) : kartu
pintar ini juga sudah mulai berjalan di sekolah-sekolah dijakarta, tujuan dari
kartu pintar ini adalah untuk meringankan biaya untuk anak-anak yang ingin
sekolah namun kekurangan biaya. Mulai dari biaya seragam, uang pangkal, SPP,
hingga uang buku.
·
Pajak Online : inovasi yang dibuat oleh pak jokowi ini
adalah bertujuan untuk meringankan dan membantu dalam masalah pembayaran pajak
sehingga tidak perlu repot-repot lagi untuk datang kekantor pajak. Dan
pajaknonline ini juga sudah mulai berjalan dan terealisasikan.
Terobosan
kebijakan :
·
Lelang jabatan “lurah dan camat”
·
Hearing
·
Tranparansi anggaran Sudah
kurang lebih 6 bulan H.Joko Widodo menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta,
alasan mengapa Ia sering berkunjung ketempat umum seperti pasar dan tempat-tempat
pedagang-pedagang kaki lima karena ia ingin tahu keinginan masyarakat seperti
apa, dan apa yang mereka butuhkan. Karena jika Gubernur tidak tahu apa yang
terjadi dilapangan tentang keadaan masyarakat akan sulit mengambil sebuah
kebijakan-kebijakan untuk diterapkan sehingga akan terjadi
ketimpangan-ketimpangan dalam membuat sebuah kebijakan karena tidak tahu yang
terjadi sebenernya dimasyarakat.
Kepemimpinan
itu adallah soal melihat dan mendengar soal aspirasi masyarakat, karena seorang
Gubernur bukan hanya harus dituntut pintar soal teori namun juga harus pintar
membuat sebuah keputusan untuk masyarakat sehingga dapat membawa perubahan yang
lebih baik dan bermamfaat bagi masyarakat banyak, karena harusnya sekarang
sudah tidak jaman lagi era vertikal namun harusnya era horizontal yaitu pejabat
dan seorang pemimpin terjun langsung kelapangan sehingga tahu apa yang terjadi
dimasyarakat sehingga dengan melihat langsung seorang pemimpin tahu apa yang
harus dia lakukan untuk melakukan sebuah perubahan sehingga terjadi perubahan
yang lebih baik.
Contoh
era kepemimpinan horizontal :
·
Pemimpin dan rakyat memiliki kedudukan
yang setara
·
Pendekatan horizontal adalah bagaimana
pemimpin mampu mengkomunikasikan diri ataupun program-programnya secara luas
kepada masyarakat bagaimana menindak lanjuti umpan balik dari komunikasi
tersebut.
Birokrasinya
“semua yang ada dalam birokrasi adalah manajemen masyarakat untuk melayani”
Produk-produk
inovasi :
·
Kartu Jakarta Sehat (KJS) : kartu jakarta sehat ini sudah hampir sepenuhnya
terealisasikan dan sudah mulai berjalan sekarang ini, kartu sakit ini ditujukan
kepada masyarakat jakarta yang tergolong keluarga sangat miskin yang dimana 1
kartu dapat membantu pengobatan hingga seratus juta rupiah. Kartu jakarta sakit
ini sudah dapat dipakai di sebagian rumah sakit di Jakarta.
·
Kartu Jakarta Pintar (KJP) : kartu
pintar ini juga sudah mulai berjalan di sekolah-sekolah dijakarta, tujuan dari
kartu pintar ini adalah untuk meringankan biaya untuk anak-anak yang ingin
sekolah namun kekurangan biaya. Mulai dari biaya seragam, uang pangkal, SPP,
hingga uang buku.
·
Pajak Online : inovasi yang dibuat oleh pak jokowi ini
adalah bertujuan untuk meringankan dan membantu dalam masalah pembayaran pajak
sehingga tidak perlu repot-repot lagi untuk datang kekantor pajak. Dan
pajaknonline ini juga sudah mulai berjalan dan terealisasikan.
Terobosan
kebijakan :
·
Lelang jabatan “lurah dan camat”
·
Hearing
·
Tranparansi anggaran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar